Panduan Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan 2025
Panduan Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan merupakan dokumen untuk membantu satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulumnya. Kurikulum satuan pendidikan dikembangkan dan dikelola dengan mengacu kepada standar dan kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah serta menyelaraskannya dengan karakteristik dan kebutuhan murid, satuan pendidikan, serta daerah.
Panduan meliputi komponen minimal yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 13 Tahun 2025 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. Dalam menyusun kurikulum satuan pendidikan, satuan pendidikan diberikan kewenangan untuk menentukan bentuk dan sistematika penyusunannya, dan dapat disesuaikan dengan konteks satuan pendidikan.
Panduan ini digunakan bersama dengan dokumen-dokumen lain yang terkait, di antaranya: Panduan Pembelajaran dan Asesmen, Panduan Kokurikuler, Panduan Pelaksanaan Pendidikan Inklusif, Panduan Implementasi Bimbingan dan Konseling, Panduan Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan di SMA/MA/Bentuk Lain yang Sederajat, dan Panduan Pengembangan Bakat dan Minat Murid SMK Melalui Pemilihan Konsentrasi Keahlian dan Ekstrakurikuler. Dokumen-dokumen tersebut diharapkan dapat dibaca dan dipelajari dengan saksama sebagai penunjang pengembangan kurikulum satuan pendidikan.
Cara Menggunakan Panduan
Panduan pengembangan kurikulum satuan pendidikan ini disusun untuk membantu satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum yang kontekstual dan relevan bagi satuan pendidikan, terutama bagi murid dalam mencapai delapan dimensi profil lulusan yaitu (1) keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, (2) kewargaan, (3) penalaran kritis, (4) kreativitas, (5) kolaborasi, (6) kemandirian, (7) kesehatan, dan (8) komunikasi. Dimensi profil lulusan merupakan kompetensi utuh yang harus dimiliki oleh setiap murid setelah menyelesaikan proses pembelajaran dan pendidikan. Di samping itu, delapan dimensi profil lulusan menumbuhkan kemampuan lulusan yang memiliki kepemimpinan efektif yang berintegritas, profesional, dan transformatif.
Panduan ini memberikan gambaran mengenai prinsip-prinsip dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kurikulum, serta tahapan pembelajaran. Dalam dokumen ini, diberikan beberapa tahapan dalam menyusun setiap komponen kurikulum satuan pendidikan sesuai kesiapan dan kondisi masing-masing. Panduan ini juga berisi contoh-contoh strategi dan alat yang bisa dijadikan inspirasi pengembangan.
Satuan pendidikan memiliki kebebasan untuk mengembangkan kurikulumnya dengan cara lain selama selaras dengan tujuan pendidikan nasional.
Satuan pendidikan dapat melengkapi penyusunan dokumen kurikulum satuan pendidikan dengan menyertakan beberapa lampiran guna mendukung penjelasan komponen analisis satuan pendidikan, pengorganisasian dan perencanaan pembelajaran, serta evaluasi, pengembangan profesional, dan pendampingan.
Unduh Panduan Kurikulum Satuan Pendidikan Edisi Revisi 2025:
Klik di sini untuk mengunduh PDF
Dengan memahami dan mengimplementasikan panduan ini secara menyeluruh, satuan pendidikan akan lebih siap menjawab tantangan pembelajaran abad ke-21. Kurikulum yang adaptif dan partisipatif menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, inklusif, dan bermakna. Diharapkan seluruh pemangku kepentingan pendidikan—terutama kepala sekolah, guru, dan tim pengembang kurikulum—dapat bekerjasama secara aktif untuk menciptakan dokumen kurikulum yang tidak hanya sesuai regulasi, tetapi juga mencerminkan kebutuhan dan potensi peserta didik. Melalui panduan ini, transformasi pendidikan menuju arah yang lebih baik bukan hanya sekadar wacana, melainkan langkah nyata.Terima kasih sudah mengunjungi blog Guru Mantap 45.
0 Komentar